Pelaksanaan Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Untuk Meningkatkan Suhu Tubuh Bayi Baru Lahir

Sawitry Sawitry, Puput Kurnia Sari, Putri Kusumawardhani

Abstract


Tempat paling nyaman bagi bayi baru lahir adalah di dada ibu, sehingga Inisiasi Menyusu Dini (IMD) yang dilakukan segera setelah bayi lahir dapat mencegah terjadinya hipotermi dan merupakan langkah awal untuk mencapai keberhasilan ASI Eksklusif.Data persalinan dari bulan Januari sampai dengan Mei 2015 sebanyak 137 persalinan dan semua dilakukan IMD.Tujuan Penelitian adalah menganalisishubungan pelaksanaan IMD dengan suhu tubuh bayi baru lahir. Jenis penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional, sampel sebanyak 30 ibu bersalin dengan teknik sampling menggunakan accidental sampling. Analisa data menggunakan analisis univariat dan analisis bivariat Chi Square. Berdasarkan analisa bivariat dengan menggunakan Chi Square maka didapatkan nilai p value sebesar 0,000. Ada hubungan pelaksanaan Inisiasi Menyusu Dini (IMD) dengan suhu tubuh bayi baru lahir di wilayah kerja Puskesmas Halmahera Kota Semarang.

 

Kata kunci: bayi baru lahir;  inisiasi menyusu dini; suhu tubuh

  

 


Full Text:

PDF

References


Baskoro. 2008. ASI Panduan Praktis Ibu Menyusui. Yogyakarta: Banyu Media.

Harrison. 2010. Prinsip-prinsip ilmu penyakit dalam. Edisi 1. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC.

Hidayat, A.A. 2009. Metode Penelitian Kebidanan Tehnik Analisis Data. Jakarta: Penerbit Salemba Medika.

Hutagaol. 2014. Pengaruh inisiasi menyusu dini (IMD) terhadap suhu dan kehilangan panas pada bayi baru lahir di Ruang Bersalin TK III Dr. Reksodiwiryo Padang. Skripsi tidak dipublikasikan.

Jayanthi, N. 2009.Gambaran karakteristik, tingkat pengetahuan tentang IMD dan suhu tubuh bayi baru lahir di RSUD Raden Soedjati Purwodadi. KTI tidak dipublikasikan.

JNPK-KR. 2008. Asuhan Persalinan Normal. Jakarta: Penerbit Salemba Medika.

Kozier, B. 2009. Fundamental of nursing; concept process and practise.(7thed). Philadelphia: Addison Wesley Publishing Company.

Kusyati, E. 2006. Keterampilan dan prosedur laboratorium: keperawatan dasar. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC.

Kristiyansari, W. 2009. ASI, menyusui & Sadari. Yogyakarta: Nuha Medika.

Notoatmodjo, S. 2010. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: PT Rineka Cipta.

PP No.33 tahun 2012. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia. Jakarta.

Profil Kesehatan Indonesia. 2013. Profil Kesehatan Indonesia. Jakarta: Departemen Kesehatan Republik Indonesia.

Profil Kesehatan Jawa Tengah. 2013. Profil Kesehatan Jawa Tengah. Semarang: Dinas Kesehatan Propinsi Jawa Tengah.

Profil Dinas Kesehatan Kota Semarang. 2013. Profil Dinas Kesehatan Kota Semarang. Semarang: Dinas Kesehatan Kota Semarang.

Profil Kesehatan Puskesmas Halmahera. 2013. Profil Kesehatan Puskesmas Bangetayu. Semarang: Puskesmas Halmahera.

Roesli, U. 2008. Inisiasi Menyusu Dini Plus ASI Eksklusif. Jakarta: Pustaka Bunda.

Soetjiningsih. 2005. Seri Gizi Klinik ASI : Petunjuk Untuk Tenaga Kesehatan. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC.




DOI: http://dx.doi.org/10.34310/sjkb.v6i2.274

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Karya Husada
Jl. Kompol R.Soekanto No.46, Central java, Semarang
phone. +6224-6724581
Fax. +6224-6724581
Email: jsmart.keb@gmail.com

Creative Commons License
Jurnal Smart Kebidanan is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.