PEMBERIAN BUAH PEPAYA MUDA (CARICA PAPAYA LINNAEUS) TERHADAP KECUKUPAN ASI PADA IBU POST PARTUM

Bunga Tiara Carolin, Jenny Anna Siauta, Irma Damayanti

Abstract


CARICA PAPAYA LINNAEUS ON ADEQUATE BREAST MILK IN POST PARTUM MOTHERS

 

 

Bunga Tiara Carolin1, Jenny Anna Siauta2, Irma Damayanti3

Prodi Kebidanan, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Nasional, Jakarta Selatan, Indonesia

Correspondence Email: bunga.tiara@civitas.unas.ac.id

 

 

ABSTRAK

ASI mengandung gizi tinggi yang sangat bermanfaat untuk kesehatan bayi, bahkan WHO merekomendasikan bayi untuk mendapatkan  ASI  eksklusif  selama  6  bulan.  Pencapaian  ASI  eksklusif  di  Indonesia  belum  mencapai  angka  yang

diharapkan. Menurut Kemenkes RI pada   (2018) cakupan pemberian ASI eksklusif hanya 36% yang akan memberikan

dampak negatif terhadap status kesehatan gizi,  serta tingkat  kecerdasan anak. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh pemberian buah papaya muda terhadap produksi ASI pada ibu post partum. Penelitian ini menggunakan quasy experiment dengan two group with pretest and postest design. Sampel berjumlah 30 ibu post partum yang melahirkan normal. Uji statistik yang digunakan adalah paired T-Test dan Independet T-Test. Rata-rata skor kecukupan ASI pada kelompok eksperimen sebelum diberikan buah pepaya muda adalah 5,93 dan sesudah adalah 14,60. Rata-rata kecukupan ASI pada kelompok kontrol sebelum adalah 6,60  dan sesudah adalah 7,86. Analisis bivariat menggunakan Independent t- test diperoleh p value = 0,00. Hal ini berarti ada perbedaan yang signifikan kecukupan ASI pada kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Buah pepaya muda terbukti menstimulasi produksi ASI. Oleh karena itu diharapkan bagi bidan unuk dapat memberikan penyuluhan tentang manfaat buah pepaya muda guna meningkatkan produksi ASI agar ibu memberikan ASI eksklusif.

 

Kata Kunci : kecukupan ASI; buah pepaya muda; ibu post partum

 

 

ABSTRACT

Breast milk contains  high nutrition which  is very beneficial for the health babies, even WHO recommends babies to get exclusive  breastfeeding  for 6 months.  The achievement   of  exclusive  breastfeeding  in  Indonesia  has not  reached the

expected number. According to the Indonesian  Ministry of Health  (2018) the coverage  of exclusive breastfeeding  is only

36% which will have a negative impact on the nutritional health status and the level of intelligence of children. The purpose of the study was to determine the effect of papaya  fruit on breast milk production in post partum women. This study used a quasy experiment  with two groups with pretest and posttest design. A sample  of 30 postpartum women who gave birth

normally.  Data analysis  had been done by paired  T-Test and Independent  T-Test. The average adequacy rate of

postpartum women in the experimental  group before being given raw papaya fruit was 5.93 and after 14.60. The mean postpartum breastfeeding  adequacy  rate in  the control  group before was 6.60 and after 7.86. Bivariate  analysis  using Independent  t-test  obtained  p value  = 0.00.  There is  a significant  difference  in  the adequacy of  breast milk  in  the experimental group and the control group. Papaya fruit is proven to stimulate breast  milk production. Therefore,  it is hoped that midwives can provide counseling about the benefits of young papaya  fruit to increase milk production so that mothers provide exclusive breastfeeding

 

Key words : adequacy breat milk, young papaya fruit, postpartum women

 


Full Text:

PDF

References


Damanik, R. Y., Rahmawati, W., & Dini, S. (2015).

Hambatan Kinerja Konselor Menyusui dalam Meningkatkan Cakupan Pemberian ASI Eksklusif di Kota Kupang. Indonesian Journal of Human Nutrition, 2(1), 1-10.

Indonesia, I. D. A. (2013). Indonesian Pediatric

Society. Nilai Nutrisi Air Susu Ibu.

Istiqomah, S. B. T., Wulanadari, D. T., & Azizah, N. (2015). Pengaruh buah pepaya terhadap kelancaran produksi ASI pada ibu menyusui di desa Wonokerto wilayah puskesmas Peterongan Jombang tahun

Eduhealth, 5(2).

Kharisma, Y., Ariyoga, A., & Sastramihardja, H. S. (2011). Efek ekstrak air buah pepaya (Carica papaya L.) muda terhadap gambaran histologi kelenjar mamma mencit

laktasi. Majalah Kedokteran

Bandung, 43(4), 160-165.

Maryunani, A. (2012). Inisiasi menyusui dini, ASI eksklusif dan manajemen laktasi. Jakarta: Trans Info Media.

Muhartono, M., Graharti, R., & Gumandang, H. P.

(2018). Pengaruh Pemberian Buah Pepaya (Carica Papaya L.) terhadap Kelancaran Produksi Air Susu Ibu (ASI) pada Ibu Menyusui. Jurnal Medula, 8(1), 39-43.

Murtiana, T. (2011). Pengaruh Konsumsi Buah Pepaya Dengan Peningkatan Produksi ASI Pada Ibu Menyusui Di Wilayah Puskesmas Sawah Lebar Kota Bengkulu Tahun 2011. Jurusan Kebidanan Poiteknik Kesehatan Bengkulu, Bengkulu

Paramita, I. (2016). Hubungan Antara Jenis Pekerjaan Ibu Dengan Keberhasilan Pemberian ASI Eksklusif 6 Bulan Pertama

di Puskesmas Rangkah Surabaya (Doctoral dissertation, Universitas Airlangga).

Rini, S., & Kumala, F. (2017). Panduan Asuhan

Nifas dan Evidence Based Practice. Deepublish.

Riskesdas, L. (2018). Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI.

Sebayang, W. B. (2020). Pengaruh Konsumsi Buah Pepaya (Carica Papaya L.) terhadap Peningkatan Produksi Asi. Jurnal Ilmiah Kebidanan Imelda, 6(1), 13-16.

Siagian, D. S., & Herlina, S. (2020). Konsumsi Pepaya Hijau Terhadap Peningkatan Produksi Asi. Jurnal Endurance: Kajian Ilmiah Problema Kesehatan, 5(3), 514-521.

Suprihatin, D. S. (2018). Perbedaan Produksi Asi

Dalam Pemberian Olahan Buah Pepaya

Pada Ibu Postpartum Di Bpm Maria Kota Bandar Lampung Tahun 2018. Jurnal Kesehatan Dan Kebidanan (Journal Of Health And Midwifery), 7(2), 1-8.




DOI: http://dx.doi.org/10.34310/sjkb.v8i2.507

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Karya Husada
Jl. Kompol R.Soekanto No.46, Central java, Semarang
phone. +6224-6724581
Fax. +6224-6724581
Email: jsmart.keb@gmail.com

Creative Commons License
Jurnal Smart Kebidanan is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.