Hubungan Karakteristik Pekerja Seks Komersil (PSK) dengan Tingkat Pengetahuan tentang HIV/AIDS di Stasiun Poncol Kota Semarang

Lisa Ardiningtyas, sawitry sawitry

Abstract


Latar Belakang Penyakit HIV/AIDS telah menyita perhatian berbagai kalangan, tidak hanya yang terkait dengan domain kesehatan saja. Kasus penyakit yang menyerang sistem kekebalan ini, di Indonesia senantiasa meningkat dari tahun ke tahun. Angka yang dirilis oleh ditjen PP&PL Kemenkes RI menyebutkan bahwa kasus HIV tahun 2011 (Januari samapai dengan September) tercatat sebanyak 15.589 kasus, sedangkan kasus AIDS sebanyak 1.805,sedangkan di Jawa Tengah menempati urutan pertama dengan penderita AIDS sebanyak 373 orang dengan jumlah akumulasi AIDS sebanyak 1315 orang dan kasus HIV sebanyak 877 orang dengan jumlah akumulasi HIV sebanyak 2.400, dan di kota Semarang dilaporkan data akumulasi kasus AIDS sebanyak 197 orang dan HIV sebanyak 769. Jumlah kasus AIDS menurut pekerjaan penjaja seks sebanyak 681 orang, terdapat 57% PSK lokalisasi dan 68% PSK jalanan.Tujuan: menganalisa hubungan karakteristik PSK dengan tingkat pengetahuan tentang HIV/AIDS di stasiun Poncol Semarang. Metode: Jenis penelitian korelasional menggunakan pendekatan cross sectional dengan jumlah 37 sampel responden. Uji hubungan antar variabel dalam penelitian ini menggunakan uji chi Square. Hasil: sebagian besar PSK berumur 21-36 tahun sebanyak 25 orang (67,6%), tingkat pendidikan sebagian besar PSK berpendidikan SD/SMP sebanyak 18 PSK (48,6%), sosial ekonomi sebagian besar PSK berpendapatan < Rp. 991.500 yaitu 26 (70,3%), dan 18 PSK (48,5%) berpengetahuan kurang. Dari uji chi square diperoleh hasil ada hubungan antara karakteristik PSK dengan tingakat pengetahuan tentang HIV/AIDS.Saran: hasil penelitian tersebut diharapkan responden untuk melakukan pemeriksaan rutin ke tempat pelayanan kesehatan terdekat.

 

Kata Kunci: Karakteristik; Pengetahua; , HIV/AIDS

 

CORRELATION CHARACTERISTICS OF COMMERCIAL SEX WORKERS WITH KNOWLEDGE OF HIV/AIDS IN PONCOL STATION SEMARANG CITY

 

 

Abstract

 

Introduction Background HIV / AIDS has seized the attention of various circles, not only related to the health domain only. Cases of a disease that attacks the immune system is, in Indonesia constantly increasing from year to year. Figures released by the directorate general PP & PL Strathmore University states that HIV cases in 2011 (January samapai to September) there were 15 589 cases, while as many as 1805 cases of AIDS. While in Central Java topped the list with as many as 373 people with AIDS with cumulative total of 1315 people AIDS and HIV cases as many as 877 people with cumulative total of 2400 HIV, and in the city of Semarang accumulated data are reported as many as 197 cases of AIDS and HIV as many as 769 people. The number of AIDS cases by sex workers work as many as 681 people, there were 57% and 68% localization PSK PSK streets. Purpose  to analyze correlation characteristic of comercial sex workers with knowledge of HIV/AIDS in Poncol Station Semarang City.  Method This type of correlational studies using cross sectional approach by the number of 37 samples of respondents. Test of relationship between variables in this study using the chi Square. Result the majority of 21-36 year-old prostitute as many as 25 people (67.6%), level of education most educated prostitutes SD / SMP as much as 18 prostitutes (48.6%), mostly socioeconomic PSK income <USD . 991 500 ie 26 (70.3%), and 18 sex workers (48.5%) are less knowledgeable. Obtained from the chi square test result there is a relationship between the characteristics of PSK with tingakat knowledge about HIV / AIDS. Suggestion From the results of these studies are expected to conduct routine checks of respondents to the nearest health centers. 

 

Keywords: characteristics;  knowledge; HIV / AIDS


Full Text:

PDF

References


Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta : Rineka Cipta.

BKKBN . 2003. Penanggulangan Masalah Kesehatan Reproduksi. Jakarta: BKKBN.

. 2003. Serba Serbi HIV/AIDS. Jakarta: BKKBN.

. 2008. Buku pedoman konseling kesehatan reproduksi remaja (KRR). Jakarta: BKKBN.

Budiarto E. 2002. Biostatistika Untuk Kedokteran & Kesehatan Masyarakat. Jakarta: EGC.

Budimulja U. 2002. Acquired Immune Deficiency Syndrom (AIDS). Dalam: Djuanda A, Hamzah M, Aisah S, editor. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Jakarta: FKUI.

Casey K M M. 2002. Human Immunodeficiency Virus/Sindrom Imunodefisiensi Didapat (AIDS, Acquired Immunodeficiency Syndrome). Dalam: Price S A, Wilson L M. Patofisiologi Konsep Klinis Proses-Proses Penyakit. Jakarta: EGC.

Glasier A, Gebbie A. 2006. Keluarga berencana dan kesehatan repsoduksi. Edisi keempat. Jakarta: EGC.

Harahap dan Lita. 2004. “Pengaruh Peer Education Terhadap Pengetahuan dan Sikap Mahasiswa Dalam Menanggulangi HIV-AIDS di Universitas Sumatra Utara”, (Online), (http://www.Pengaruh_Peer_Education.html/, diakses tanggal 25 Desember 2011).

Hasibuan S. 2006. “Prostitusi Sebagai Penyakit Sosial dan Problematika Penegakan Hukum”, (Online), (http://library.usu.ac.id/download/fh/pidana-syafruddin5.pdf/, diakses tanggal 27 Desember 2011).

Hawari D. 2004. Global Effect HIV/AIDS Dimensi Psikoreligi. Jakarta: Balai Penerbit FKUI.

Hidayat A, Aziz Alimul. 2007. Metodologi penelitian kebidanan dan teknik analisis data. Jakarta: Salemba Medika.

Hutapea R. 2003. AIDS & PMS dan Perkosaan. Jakarta: Rienika Cipta.

Mandal B K, Wilkins E G L, Dunbar E M, Mayon-white R T. 2008. Lecture Notes Penyakit Infeksi. Jakarta: Erlangga.

Mardalis. 2009. Metode penelitian suatu pendekatan proposal. Jakarta: Bumi Aksara.

Nasronudin. 2007. HIV & AIDS. Surabaya: Airlangga University Press.

Noor N N. 2008. Epidemiologi. Jakarta: Rineka Cipta.

Notoatmodjo S. 2005. Metodologi penelitian kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

. 2010. Metodologi penelitian kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Novrial D, Suyono A. 2004. “Penelitian Prostitusi Kota Lampung”, (Online), (http://www.freelist.org/, diakses tanggal 25 Desember 2011).

Nursalam. 2003. Konsep dan penerapan metodologi penelitian ilmu keperawatan. Jakarta: Salemba Medika.

Pringgoutomo S, Himawan S, Tjarta A. 2002. Buku Ajar Patologi I (Umum). Jakarta: Sagung Seto.

Riwidikdo, Handoko. 2008. Statistik Kesehatan. Jogjakarta: Mitra Cendikia Press.

Saryono. 2009. Metodologi Penelitian Kesehatan Penuntun Praktis Bagi Pemula. Jogjakarta: Mitra Cendikia Press.

Scorviani V, Nugroho T. 2011. Mengungkap 9 Jenis PMS (Penyakit Menular Seksual). Yogyakarta: Nuha Medika.

Suyanto, Ummi. 2008. Riset Kebidanan Metodologi dan Aplikasi. Jogjakarta: Mitra Cendikia Press.

Wawan A, M Dewi. 2010. Teori pengukuran pengetahuan, sikap, dan perilaku manusia. Yogyakarta: Nuha Medika.

Widoyono. 2008. Penyakit Tropis Epidemiologi, Penularan, Pencegahan & Pemberantasan. Jakarta: Erlangga.

Widyastuti Y, Rahmawati A, Purnamaningrum YE. 2009. Kesehatan reproduksi. Yogyakarta: Fitramaya.




DOI: http://dx.doi.org/10.34310/sjkb.v3i2.64

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Karya Husada
Jl. Kompol R.Soekanto No.46, Central java, Semarang
phone. +6224-6724581
Fax. +6224-6724581
Email: jsmart.keb@gmail.com

Creative Commons License
Jurnal Smart Kebidanan is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.