PERBEDAAN TINGKAT DEPRESI PADA LANSIA YANG MENGIKUTI PENGAJIAN DAN TIDAK MENGIKUTI PENGAJIAN DI KECAMATAN INGIN JAYA KABUPATEN ACEH BESAR
Abstract
.
Keywords: depression; elderly; recitation
ABSTRAK
Lansia merupakan usia lanjut yang sudah memiliki banyak waktuuntuk mengamalkan kegiatan keagamaannya termasuk mengikuti pengajian. Lansia yang tidak mengikuti kegiatan pengajian secara rutin mengalami gejala-gejala depresi seperti merasa kesepian, kurang percaya diri, kehilangan semangat dan harapan. Penelitian ini bertujuan mengetahui perbedaan tingkat depresi pada lansia yang mengikuti pengajian dan tidak mengikuti pengajian di Desa Kaye Lee Kecamatan Ingin Jaya Kabupaten Aceh Besar. Penelitian ini bersifat kuantitatif dengan pendekatan deskriptif comparative. Jumlah responden dalam penelitian inisebanyak 88 orang lansia, dengan ketentuan lansia yang mengikuti pengajian 44 orang dan tidak mengikuti pengajian 44 orang. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan dari hasil uji Mann-whitney didapatkan nilai mean rank tingkat depresi lansia pada kelompok megikuti pengajian sebesar 38,52 dan pada kelompok tidak mengikuti pengajian 50,49 serta nilai p-value 0,025. Tingkat depresi pada kelompok mengikuti pengajian lebih rendah dibandingkan kelompok yang tidak mengikuti pengajian, artinya lansia yang aktif dalam kegiatan pengajian memiliki resiko lebih rendah dalam mengalami depresi. Disarankan hasil penelitian ini menjadi dasar penetapan program-program pemberdayaan lansia dalam masyarakat, seperti program pengajian di desa untuk interaksi sosial dan kebutuhan spiritual dengan masyarakat sekitar, terutama pada aspek kulitas hidup lansia dalam menghadapi masa tua.
Kata Kunci: depresi; lansia; pengajian
Full Text:
PDFReferences
Azizah, L. M. rifatul. (2011). Keperawatan Lanjut Usia. Edisi 1. Yogyakarta : Graha Ilmu.
Cahyono. (2013). Hubungan Spiritualitas Dengan Depresi Pada Lansia Di UPT Pelayanan Sosial Lanjut Usia Magetan.
Destarina. (2014). Gambaran Spiritualitas Lansia di Panti Sosial Tresna Werdha Khusnul Khotimah Pekanbaru. Skripsi tidak dipublikasikan. PSIK UR Universitas Riau.
Dinas Syariat Islam Aceh. (2017). Profil Dinas Syariat Islam Aceh. Provinsi Aceh.
Division, U. N. P. (2015). World Population Prospects. The (2015) Revision. United Nations.
Gallo, JJ Dan Gonzales, J. (2001). Depression and Other Mood Disorder. In: Adelman AM, Daly MP, and Weiss BD, eds 20 Common.
Gultom, P. . B. H. . & K. V. (2016). Hubungan Aktivitas Spiritual Dengan Tingkat Depresi Pada Lansia Di Balai Penyantunan Lanjut Usia Senja Cerah Kota Manado. E-Journal Keperawatan, Volume 4.
Hussain. (2010). How religion spirituality effects health reflections on some possible mechanisms. International Journal of Existential Psychology & Psychotherapy, 3.
Kemenkes, R. (2014). Infodatin Pusat Data dan Informasi Kementrian Kesehatan RI Situasi dan Analisis Lanjut Usia. www.depkes.go.id.
Kurnianto, P. D. N. (2011). Penurunan tingkat depresi pada lansia dengan pendekatan bimbingan spiritual. Media Jurnal Ners, 6.
Marwiati. (2010). Hubungan Mekanisme Koping dengan Terjadinya Depresi pada Lansia di Panti Wredha Wening Wardoyo Ungaran Kabupaten Semarang. Jurnal Ilmu Kesehatan, Vol. 2.
MJ, W. D. & S. (2007). Spirituality, religion and health: evidence and research directions. Med J Aust.;186(10 suppl):s47-s50.
Mustiadi. (2014). No Title. Skripsi, Hubungan Aktivitas Spiritual dengan Tingkat Depresi pada Lanjut Usia di Unit Rehabilitasi Sosial Wening Wardoyo Ungaran Kab. Semarang. https: //adoc. pub/ hubungan-aktivitas-spiritual-dengan-tingkat-depresi-pada-lan.html
Padila. (2013). Asuhan Keperawatan Penyakit Dalam. Jakarta: Nuha Medika.
Riset Kesehatan Dasar. (2013). Badan Penelitian dan Pengembangan. Kesehatan Kementerian RI tahun 2013.
Sadock, K. &. (2015). Synopsis. Of. Psychiatry: Behavioral (Scienes Ci).
Santoso, H. (2015). Memahami Krisis Lanjut Usia: Uraian Medis- dan Pedagogis-Pastoral. Cet.6. Jakarta: BPK Gunung Mulia.
Sheila L. Videbeck. (2012). Buku Ajar Keperawatan Jiwa (Renata Komalasari, penerjemah).Jakarta: EGC.
Stanley, M., & Beare, P. (2012). Buku Ajar Keperawatan Gerontik (2nd ed.). Jakarta: ECG.
Statistik, B. P. (2014). Penduduk Indonesia Indonesia Population Projection 2010-2035. Badan Pusat Statistik.
Trisnawati. (2011). Hubungan Aktivitas Religi Dengan Tingkat Depresi Pada Lanjut Usia Di Panti Sosial Tresna Werda Unit Budi Luhur Yogyakarta. Http://Respiratory.Stikes-Aisyiyah.Ac.Id.
Underwood. (2011). The daily spiritual experience scale: overview and results. Religions; 2: 29-50.
Wahyuningsih, K. D. (2012). Peran Pendampingan Spiritual Terhadap Motivasi Kesembuhan Pada Pasien Lanjut Usia. Jurnal Stikes, Volume 5, No.1, Hal 1-10.
Zakiyah Dan Hasan. (2017). Kondisi Intensitas Pengajian Dan Peningkatan Religiusitas Pada Lansia Aisyiyah Daerah Banyumas. Islamadina, XVIII, No 1.
DOI: http://dx.doi.org/10.34310/jskp.v9i2.556
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Jurnal Smart Keperawatan diterbitkan oleh STIKes Karya Husada Semarang ISSN 2301-6221, E-ISSN 2502-5236